Kathy dan Brandon Gunn, pasangan asal Michigan ini telah menikah selama sembilan tahun. Tapi sampai bulan Mei lalu, ada satu kado pernikahan yang belum dibuka dan masih tersimpan di lemari mereka. Kado tersebut merupakan pemberian dari bibi Kathy yang bernama Alison. Setelah sembilan tahun berlalu, akhirnya kado itu pun mereka buka.
Seperti yang dilansir oleh huffingtonpost.com, suatu hari pada bulan Mei 2016, Kathy dan Brandon sedang menikmati wine di beranda rumah. Di sana, mereka memikirkan soal kado yang tepat untuk acara pernikahan di Kalamazoo. Lalu, keduanya kembali mengingat soal kado terbaik yang mereka dapatkan saat menikah dulu. Sampai terlintaslah soal kado dari Bibi Alison yang belum dibuka sampai detik itu.
Akhirnya, kado dari Bibi Alison itu pun mereka buka. Kado tersebut memang sangat spesial karena dilampiri catatan yang isinya, �Do not open until 1st disagremeent (baru boleh dibuka saat bertengkar untuk pertama kali).� Selama sembilan tahun menikah, Kathy dan Brandon telah melalui banyak perselisihan dan pertengkaran bahkan rasanya sudah mau menyerah saja, tapi mereka tak kunjung membuka kado tersebut.
�Sejujurnya aku merasa kalau kami berdua menghindar untuk mengingat kado itu karena kado tersebut seakan jadi simbol kegagalan kami,� ungkap Kathy. Menurut Kathy dan Brandon, membuka kado itu sama seperti mengakui pernikahan mereka sudah gagal. Lalu bagaimana kalau nanti akan ada perselisihan yang lebih pelik, kalau ada masalah yang lebih besar, bagaimana kalau masih akan ada pertengkaran yang lebih hebat. Semua itu jadi alasan mereka sebelumnya menahan diri untuk tidak membuka kado dari Bibi Alison.
kado-pernikahan-catatan
Ketika akhirnya kado tersebut dibuka, Kathy dan Brandon menemukan ada dua lembar kertas yang membungkus dua bundel uang, gelas wine, sebuah vas, dan perlengkapan mandi. Kertas tersebut berisi catatan yang satunya ditujukan kepada Kathy dan satunya lagi kepada Brandon. Yang untuk Kathy isinya adalah menyuruh Kathy menggunakan uangnya untuk membeli pizza dan menyiapkan diri untuk mandi. Sementara untuk Brandon, isinya adalah suruhan untuk membeli bunga dan sebotol wine.
�Pernikahan kami bertambah kuat setelah kami akhirnya bisa menjadi sahabat, rekan, dan teman satu tim. Hari ini, kami memutuskan untuk membuka kado tersebut karena aku menyadari sebuah hal. Aku menyadari kalau perangkat untuk menciptakan dan menjaga sebuah pernikahan yang kuat dan sehat bukanlah isi kado tersebut tapi yang sudah ada di dalam diri kita,� papar Kathy.
Pernikahan Kathy dan Brandon sudah dikaruniai anak perempuan berusia 9 tahun dan anak laki-laki berusia 3 tahun. Bagi Kathy, Brandon adalah orang yang selalu menguatkan dirinya. Bersama Brandon, Kathy sanggup mengatasi semua masalah yang ada. Selain itu, Brandon selalu bisa jadi orang yang selalu diandalkan. �Brandon adalah sosok yang selalu menguatkan diriku. Seberat apapun ujian yang kuhadapi, aku tahu aku selalu bisa mengandalkannya untuk selalu di sisiku dan aku di sisinya. Jauh lebih mudah menjalani hidup ini ketika ada seseorang yang akan selalu ada untuk kita dan yang akan melakukan apapun untuk kita, tak peduli waktu atau kapanpun,� ungkap Kathy.
Pasti hidup rasanya bahagia ya Ladies saat kita bisa melewatinya bersama orang yang paling kita cintai. Dengan begitu, kita tak akan pernah merasa sendirian dan bisa melewati semua ujian yang ada seberat apapun masalahnya.
Via : Tausiahpedia